Pages

Monday, March 1, 2010

Rintihan Sayyidah Fatimah as.

Kamis, 28 Mei 2009 01:36


Nafasku tersekat dalam tangisan
Duhai, mengapa nafas tak lepas bersama jeritan
Sesudahmu tiada lagi kebaikan dalam kehidupan
Aku menangis karena aku takut hidupku akan kepanjangan
Kala rinduku memuncak, kujenguk pusaramu dengan tangisan
Aku menjerit meronta tanpa mendapatkan jawaban
Duhai yang tinggal di bawah tumpukan debu, tangisan memelukku
Kenangan padamu melupakan daku dari segala musibat yang lain
Jika engkau menghilang dari mataku ke dalam tanah,
engkau tidak hilang dari hatiku yang pedih
Berkurang sabarku bertambah dukaku
setelah kehilangan Khatamul Anbiya
Duhai mataku, cucurkan air mata sederas derasnya
jangan kautahan bahkan linangan darah
Ya Rasul Allah, wahai kekasih Tuhan
pelindung anak yatim dan dhuafa
Setelah mengucur air mata langit
bebukitan, hutan, dan burung
dan seluruh bumi menangis

Duhai junjunganku,
untukmu menangis tiang-tiang Ka’bah
bukit-bukit dan lembah Makkah
Telah menangisimu mihrab
tempat belajar Al-Quran di kala pagi dan senja
Telah menangisimu Islam
sehingga Islam kini terasing di tengah manusia
Sekiranya kau lihat mimbar yang pernah kau duduki
akan kau lihat kegelapan setelah cahaya

Bi Abi Anta wa Ummi
Biarlah ayah bundaku jadi tebusanmu, ya Rasul Allah
Terhenti karena ketiadaanmu apa yang tak terhenti karena ketiadaan yang lain
terhenti sudah nubuwwah, wahyu, dan berita dari langit
Kau begitu khusus bagi kami
sehingga jadilah kau penghibur kami dari selainmu
Kau juga begitu terbuka bagi semua
sehingga semua berbagi derita atas kepergianmu

Sekiranya tidak kau perintahkan kami bersabar
jika tak kau larang kami berduka cita
akan kami alirkan gelombang air mata
Tapi walau begitu, sakit kami tak kunjung sembuh, derita kami takkan berakhir
Sakit dan derita kami terlalu kecil ketimbang kepedihan karenamu
Kepergianmu tak mungkin dikembalikan
kematianmu tak bisa dihindarkan
Bi Abi Anta wa Ummi
Kenanglah kami di sisi Tuhanmu
dan simpan kami dalam hatimu

(Fatimah Az-Zahra as.)

luthfis.wordpress.com
Sumber: www.yapibangil.org [+]

No comments:

Ayataul Qursi
Glorified and Exalted is He.
Al Baqarah II: verse 255

Ayataul Qursi <br>Glorified and Exalted is He. <br>Al Baqarah II: verse 255
Allah, tiada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia, Yang Tetap hidup, Yang Kekal selama-lamanya mentadbirkan (sekalian makhlukNya). Yang tidak mengantuk usahkan tidur. Yang memiliki segala yang ada di langit dan yang ada di bumi. Tiada sesiapa yang dapat memberi syafaat (pertolongan) di sisiNya melainkan dengan izinNya. yang mengetahui apa yang ada di hadapan mereka dan apa yang ada di belakang mereka, sedang mereka tidak mengetahui sesuatu pun dari (kandungan) ilmu Allah melainkan apa yang Allah kehendaki (memberitahu kepadanya). Luasnya Kursi Allah (ilmuNya dan kekuasaanNya) meliputi langit dan bumi; dan tiadalah menjadi keberatan kepada Allah menjaga serta memelihara keduanya. Dan Dia lah Yang Maha Tinggi (darjat kemuliaanNya), lagi Maha Besar (kekuasaanNya)

Infallible Wisdom

The Messenger of God (peace be upon him and his progeny) said:

"Allah rejoices at the repentance of His servant more than the barren rejoices for having a child, and more than the lost one who finds his way, and more than the thirsty one who finds water."

(Kunzul Ummal)

widgeo